Manfaat madu dikenal baik untuk kesehatan dan kecantikan. Cairan manis yang diproduksi oleh lebah ini pun akhirnya dipakai sebagai obat tradisional yang dipercaya bisa mengatasi berbagai kondisi. Madu terdiri dari beberapa kandungan, di antaranya air, gula, antioksidan, flavonoid, fenolat, vitamin E, vitamin C, asam amino, serta mineral seperti zinc dan zat besi.

Kebanyakan masyarakat kerap mengambil manfaat madu sebagai obat untuk meredakan batuk, alergi, diare, dan asma. Bukan hanya itu saja, sebagian orang juga ada yang memanfaatkannya untuk berbagai permasalahan kulit, misalnya seperti meredakan kulit gatal dan menyembuhkan luka. hillaryfarm.co.id tempat yang menjual madu manuka asli terbaik di Indonesia disini menyediakan madu manuka dengan kualitas terbaik yang bersertifikat BPOM. Jika kamu tertarik menggunakan madu sebagai obat tradisional, ada baiknya kamu mengetahui manfaat madu yang sebenarnya dari medis. Berikut ini penjelasannya:

• Sariawan akibat radioterapi

Mengonsumsi madu mungkin dapat mengurangi tingkat keparahan sariawan, serta penurunan berat badan dan nyeri ketika menelan akibat terapi radiasi dalam pengobatan kanker di kepala dan leher. Penelitian menunjukkan bahwa pasien yang diberi madu pasca terapi radiasi di kepala mengeluhkan nyeri lebih ringan dibandingkan mereka yang tidak.

• Penyembuhan luka

Kamu dapat mencoba mengoleskan madu olahan atau krim mengandung madu pada kulit yang terluka. Nutrisi yang ada pada madu dipercaya dapat mempercepat penyembuhan luka dengan cara mengurangi rasa sakit, mengurangi infeksi, meningkatkan kinerja sel-sel yang terlibat dalam penyembuhan luka, mengurangi nanah, serta bau tidak sedap pada luka. Jenis-jenis luka yang mungkin bisa disembuhkan oleh manfaat madu yakni luka bakar, lecet, luka pascaoperasi, dan borok atau ulkus kaki kronis. Namun, penelitian menunjukkan madu tidak terbukti dapat mengobati jerawat.

• Batuk

Beberapa penelitian menyebutkan bahwa rasa manis pada madu dapat memicu produksi air liur dan lendir. Hal tersebut dapat membasahi tenggorokan sehingga meredakan batuk. Mengonsumsi madu sebelum tidur mungkin bisa mengurangi batuk pada orang dewasa dan anak-anak yang berusia dua tahun ke atas. Madu tidak boleh diberikan sebagai obat batuk pada bayi atau karena alasan lain sebab dapat menyebabkan keracunan.

• Diabetes

Manfaat madu ternyata pula baik dalam penanganan penyakit diabetes. Beberapa penelitian menemukan bahwa mengonsumsi madu setiap hari dapat menurunkan kadar gula darah pada penderita diabetes. Bukan hanya itu saja, kadar kolesterol dan berat badan penderita diabetes juga bisa menurun karena manfaat madu. Akan tetapi sejauh ini masih perlu diteliti lebih jauh mengenai jenis madu apa yang bermanfaat paling baik untuk membantu mengobati kondisi tersebut.